Setapak kakiku setelah meninggalkan seseorang,...
Tanpa salam perpisahan....
ku berjalan menyusuri trotoar,
Kudengar suara deru kendaraan dengan semilir angin tanpa perasaan....
Ku berjalan berjalan dengan pikiran yang hampa_
Disambung dengan perasaan yang tak berkata..
Entah apa yang kurasakan,..
ku memandang ke bawah dengan tertunduk lesu,..
kulihat trotoar beralaskan hanya batu, lalu....
ku memandang ke kanan...kulihat hanya sebuah gedung yang fana...,
ku memandang ke kiri, ku lihat hanya lalu lalang kendaraan...lalu..
ku memandang ke ke atas dengan malu,
Oo...kulihat hanya awan yang tidak bahagia..
Ada yang aneh hari ini..., tak pernah kurasakan sebelumnya... hari sesepi ini...
Sepi kurasakan saat itu...
Sesampainya di kost...
kulihat suasana yang agak gelap...
kulihat kamar yang tersusun rapi...
ku bingung.. apa yang harus ku lakukan...
Dinding pun tak mau bicara, tak mau ketawa... dan juga tak mau ngajakin cerita.....
Ku terima Sms dari ayah tercinta akan sebuah do'a tentang kesuksesan...
Hatiku renyuh...tak dapat berkata,..
ku hanya dapat ungkapkan lewat air mata.....
Ku coba alihkan pandangan...
Ku lihat sebuah jendela dengan senyum cahaya yang misterius.......
Ku duduk di atas ranjang sambil memandang keluar...melihat cahaya itu...
Ku rasakan aura langit pertanda hujan, tapi kok kenapa hujan sepertinya lama turun, terasa tak mau menghiburku...
Detik demi detik hinga menjadi menit...
Ku pandangi langit itu hingga ku terlelap tidur....
ku bermimpi akan sebuah kesuksesan...kujalani dengan perasaan yang tak terkira....
Hingga Akhirnya...
Ku terbangun di sore hari...
suasana gelap mengiringi mataku...
kesepian menyelimuti pikiranku...
ku coba pandangi jendela itu...dengan rasa penasaran...
Tak ada angin... tak ada rintikan hujan....
kulihat alas sebuah jalan trotoar yang basah penuh dengan air....
Oo.. Ternyata Hujan telah berlalu...
Bandung, 31 Januari 2010
Tanpa salam perpisahan....
ku berjalan menyusuri trotoar,
Kudengar suara deru kendaraan dengan semilir angin tanpa perasaan....
Ku berjalan berjalan dengan pikiran yang hampa_
Disambung dengan perasaan yang tak berkata..
Entah apa yang kurasakan,..
ku memandang ke bawah dengan tertunduk lesu,..
kulihat trotoar beralaskan hanya batu, lalu....
ku memandang ke kanan...kulihat hanya sebuah gedung yang fana...,
ku memandang ke kiri, ku lihat hanya lalu lalang kendaraan...lalu..
ku memandang ke ke atas dengan malu,
Oo...kulihat hanya awan yang tidak bahagia..
Ada yang aneh hari ini..., tak pernah kurasakan sebelumnya... hari sesepi ini...
Sepi kurasakan saat itu...
Sesampainya di kost...
kulihat suasana yang agak gelap...
kulihat kamar yang tersusun rapi...
ku bingung.. apa yang harus ku lakukan...
Dinding pun tak mau bicara, tak mau ketawa... dan juga tak mau ngajakin cerita.....
Ku terima Sms dari ayah tercinta akan sebuah do'a tentang kesuksesan...
Hatiku renyuh...tak dapat berkata,..
ku hanya dapat ungkapkan lewat air mata.....
Ku coba alihkan pandangan...
Ku lihat sebuah jendela dengan senyum cahaya yang misterius.......
Ku duduk di atas ranjang sambil memandang keluar...melihat cahaya itu...
Ku rasakan aura langit pertanda hujan, tapi kok kenapa hujan sepertinya lama turun, terasa tak mau menghiburku...
Detik demi detik hinga menjadi menit...
Ku pandangi langit itu hingga ku terlelap tidur....
ku bermimpi akan sebuah kesuksesan...kujalani dengan perasaan yang tak terkira....
Hingga Akhirnya...
Ku terbangun di sore hari...
suasana gelap mengiringi mataku...
kesepian menyelimuti pikiranku...
ku coba pandangi jendela itu...dengan rasa penasaran...
Tak ada angin... tak ada rintikan hujan....
kulihat alas sebuah jalan trotoar yang basah penuh dengan air....
Oo.. Ternyata Hujan telah berlalu...
Bandung, 31 Januari 2010
No comments:
Post a Comment